ANALISIS MANAJEMEN KOMUNIKASI & MANAJEMEN RESIKO PADA MANAJEMEN PROYEK PADA PT ACE HARDWARE INDONESIA TBK
ANALISIS MANAJEMEN KOMUNIKASI & MANAJEMEN RESIKO PADA MANAJEMEN PROYEK PADA PT ACE HARDWARE INDONESIA TBK
Disusun Oleh :
KELOMPOK
6 :
Putri Yunisa Anwar (432180100117)
Muhammad Farhan Fadhlillah (432180100171)
Annisa Fiatin Nahira (43219010180)
Muhammad Ilham
(43219010115)
Khalida Fauzia Septiani
(43219010103)
DOSEN PENGAMPU : YANANTO MIHADI PUTRA, SE, M.Si
UNIVERSITAS MERCU BUANA JAKARTA
FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
PROGRAM STUDI AKUNTANSI
2021
A.
ABSTRAK
Manajemen komunikasi pada
dasarnya adalah suatu perpaduan ilmu komunikasi dengan teori manajemen untuk
bisa diterapkan dalam berbagai latar tempat belakang suatu komunikasi.
Manajemen komunikasi juga
bisa diartikan sebagai suatu perencanaan yang sistematis, penerapan,
pemantauan, serta revisi dari seluruh saluran komunikasi dalam suatu perusahaan
atau organisasi dan juga antar organisasi yang mencakup organisasi serta
penyebaran instruksi pada komunikasi baru yang tersambung dengan jaringan,
organisasi atau suatu teknologi komunikasi.
Manajemen komunikasi proyek meliputi semua proses yang
memastikan kesesuaian dan ketepatan dalam perencanaan, pengumpulan, pembuatan,
penyebaran, penyimpanan, pengembalian, pengelolaan, pengontrolan, pengamatan,
dan status dari informasi proyek (Rose, 2013).
Salah
satu faktor utama penentu keberhasilan sebuah proyek adalah manajemen
komunikasi. Banyak penelitian menyatakan bahwa faktor tertinggi penyebab
kegagalan proyek adalah buruknya manajemen komunikasi. Rata-rata, seorang
Manajer Proyek menghabiskan waktu sekitar 85-90% dari waktu keseluruhan proyek
dalam melakukan komunikasi. Oleh karena itu, sangat penting bagi Manajer Proyek
untuk mengetahui strategi terbaik dalam mengelola komunikasi selama berjalannya
proyek.
Manajemen Komunikasi Proyek sendiri
merupakan salah satu kompetensi penting yang perlu dimiliki
seorang Manajer Proyek dengan tujuan agar semua informasi mengenai
proyek akan sampai tepat pada waktunya, dibuat, disimpan dan diatur dengan
tepat. Berdasarkan PMBOK (Project Management Book of Knowledge) Guide – Sixth Edition, Manajemen Komunikasi Proyek adalah
proses penting untuk memastikan efektifnya pengelolaan komunikasi/informasi
proyek antara pelaksana proyek dan stakeholders.
B.
PENDAHULUAN
PT Ace Hardware
adalah perusahaan yang bergerak dibidang pembelian dan penjualan alat-alat
rumah tangga dan perkakas. Sebagai distributor alat-alat rumah tangga dan
perkakas, Ace Hardware memiliki banyak pesaing, beberapa pesaing PT Ace
Hardware antara lain Kawan Lama, Mitra dan Homesmart. Bermula dari Mr. Richard
Hesse mengambil alih sebuah usaha toko perkakas kecil tahun 1920 di Chicago,
Illionis, Amerika Serikat. Pada tahun 1922, MR.Hesse mengumpulkan beberapa
pemilik toko perkakas dan mengusulkan untuk menggabungkan toko mereka menjadi
suatu koperasi yang menjual alat-alat kebutuhan rumah tangga yang memiliki
posisi lebih kuat dan berpengaruh terhadap para produsen barang, khususnya
dalam hal penentuan harga. Pada tahun 1924, Mr. Hesse bertemu dengan Mr. Frank
Burke dari Waukagen, Illionis yang juga memiliki ide yang sama tentang
pembentukan koperasi, sehingga pada tahun itu juga, mereka resmi menggabungkan
kedua perusahaan tersebut. Pada tahun 1928, secara resmi, The ACE Company
didirikan. Pada tahun 1930, Amerika Serikat mengalami depresi ekonomi yang
berkepanjangan, tetapi Ace Hardware tetap tumbuh berkembanng dengan ditandai
semakin bertambahnya anggota yang bergabung, jenis produk yang dijual dan
pembukaan cabang-cabang baru di seluruh Amerika.
Pada tahun
1931, kantor pusat Ace hardware pindah dari cikago ke winconsin dan kemudian
berkembang pesat ke area Midwest sampai dengan pertengahan tahun Pada tahun
1950, Ace Hardware mulai melakukan standarisasi penampilan toko dan aspek-aspek
operasionalnya. Pada tahun 1974, Mr. Hesse, pendiri Ace Hardware, menjual
seluruh sahamnya kepada para dealer. Semenjak itu Ace Hardware berkembang
menjadi koperasi terbesar di Amerika Serikat. Hingga saat ini Ace telah
memiliki pabrik sendiri yang memproduksi produk-produknya dengan merk Ace
dengan jumlah produk mencapai 7000 jenis barang. Ace Paint, menduduki ranking
ke-2 dari 10 pabrik cat terbesar di Amerika. Perusahaan Ace Hardware telah
berkembang menjadi sebuah korporasi yang mendunia. Di mulai dengan sebuah toko
kecil di Chicago, kini Ace Hardware telah merambah ke banyak negara termasuk
Indonesia. Di kota-kota besar Indonesia, Ace Hardware relatif mudah ditemui,
karena memiliki 34 toko. Markas utama perusahaan berlokasi di Oak Brook,
Illinois, Amerika Serikat (AS). Selain di Indonesia, tokonya sudah merambah di
lebih dari 60 negara. Mulai dari Asia Tengah sampai Inggris, dan dari Indonesia
sampai Meksiko. Dengan total lebih dari 5000 toko di seluruh dunia.
Ace Hardware
mencetak total volume usaha lebih dari 3 miliar dolar AS per tahun. Di setiap
negara, termasuk Indonesia, Ace Hardware hadir tak ubahnya sebuah toko
korporasi biasa. Ikhtisar harga saham yang tercatat sebesar Rp pada akhir tahun
2011 terus meningkat menjadi Rp.810 (setara dengn Rp sebelum pemecahan
saham/stock split) atau meningkat sebesar 97,6%. Di tahun 2012, perseroan
melakukan aksi korporasi berupa pemecahan saham yang berlakuefektif sejak 1 November
2012, dengan rasio 1:10 yang membuat nilai Rp.100 menjadi Rp.10. Tujuannya
adalah untuk meningkatkan likuiditas perdagangan dan memperluas kepemilikan
saham. 1. Sejarah Perkembangan PT Ace Hardware Di Indonesia PT Ace Hardware
Indonesia Tbk di dirikan awalnya bernama PT Kawan Lama pada tanggal 3 Februari
1995 oleh Kuncoro Wibowo. Pada tanggal 28 Oktober 1997, Nama perusahaan berubah
menjadi PT.Ace Indoritel Perkakas, dan kemudian pada tanggal 28 Agustus 2001
nama perusahaan selanjutnya berubah menjadi PT.Ace Hardware Indonesia. Ace
Hardware hadir di Indonesia pada tahun 1995, awalnya terdaftar di Departemen
perdagangan dengan nama PT.Ace Indoritel Perkakas. Namun pada tahun 2001
berganti nama menjadi PT.Ace Hardware Indonesia Tbk. Ruang lingkup kegiatan
perusahaan meliputi usaha perdagangan umum termasuk kegiatan ekspor impor serta
menjalankan usaha sebagai agen atau distributor. Kegiatan usaha perusahaan
adalah penjualan eceran atau ritel barangbarang untuk kebutuhan rumah tangga,
gaya hidup, dan mainan anak-anak. Perusahaan telah mengembangkan jaringan gerai
modern yang kuat dengan penyediaan produk berkualitas prima. Sampai akhir tahun
2014, gerai Ace Hardware telah berkembang menjadi 110 gerai di kota-kota utama
di seluruh Indonesia, dan 24 gerai toys kingdom yang tersebar di berbagai kota
besar di Sumatera, Jawa, Bali, dan Sulawesi, di mana sebagian besar gerainya
berdekatan dengan gerai Ace sehingga menjadi sebuah kombinasi terpadu sebagai
tujuan belanja keluarga.
C.
LITERATUR
TEORI
·
Michael
Kaye
Michael Kaye
menjelaskan bahwa manajemen komunikasi adalah suatu proses pengelolaan
komunikasi antar individu dalam berbagai hal yang berhubungan dengan
komunikasi, seperti komunikasi kelompok, komunikasi massa, dan komunikasi
interpersonal.
·
Parag
Diwan
Parag Diwan
menjelaskan bahwa manajemen komunikasi adalah suatu proses pemanfaatan berbagai
sumber daya komunikasi secara baik dengan adanya proses perencanaan,
pelaksanaan, pengorganisasian, serta pengontrolan berbagai unsur komunikasi
guna meraih suatu tujuan yang sebelumnya sudah ditetapkan bersama.
·
Liebler
dan Barker
Lebler dan Barker
menerangkan bahwa manajemen komunikasi adalah suatu proses yang dilakukan
secara sistematis antar tiap anggota dalam suatu organisasi atau perusahaan
untuk menjalankan berbagai fungsi manajemen agar bisa menyelesaikan suatu
pekerjaan dengan proses negosiasi pemahaman atau pengertian yang terjadi pada
tiap orang untuk bisa mencapai tujuan bersama.
D.
PEMBAHASAN
Pada dasarnya manajemen komunikasi adalah perpaduan konsep
komunikasi dengan teori manajemen untuk diaplikasikan dalam berbagai latar
tempat terjadinya suatu komunikasi. Manajemen
komunikasi adalah perencanaan sistematis, penerapan, pemantauan, dan revisi semua
saluran komunikasi dalam suatu organisasi, dan antar organisasi; ini juga
mencakup organisasi dan penyebaran arahan komunikasi baru yang terhubung dengan
organisasi, jaringan, atau teknologi komunikasi.
Manajemen Komunikasi Menurut Para Ahli
Beberapa ahli menjelaskan pengertian manajemen komunikasi,
diantaranya adalah:
1.
Michael Kaye
Pengertian manajemen komunikasi menurut Michael Kaye (1994) adalah
bagaimana orang-orang mengelola proses komunikasi mereka dengan orang lain
dalam berbagai konteks komunikasi. Misalnya dalam situasi komunikasi
interpersonal, komunikasi kelompok, dan komunikasi massa.
2.
Parag Diwan
Menurut Parag Diwan (1999), manajemen komunikasi adalah proses
penggunaan berbagai sumber daya komunikasi secara terpadu melalui proses
perencanaan, pengorganisasian, pelaksanaan, dan pengontrolan unsur-unsur
komunikasi untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan.
3.
Joan Gratto Liebler and Larry L. Barker
Menurut Liebler dan Barker, pengertian manajemen komunikasi adalah
proses yang sistematis antara anggota organisasi dalam menjalankan
fungsi-fungsi manajemen untuk menyelesaian pekerjaan melalui proses negosiasi
pengertian/ pemahaman antara satu individu maupun lebih yang bertujuan mencapai
tujuan bersama.
4.
Manajemen Komunikasi Sebagai Alat Penyampaian Informasi
Seperti yang sudah dijelaskan pada pengertian manajemen komunikasi
di atas, bahwa tujuan komunikasi adalah sebagai alat untuk menyampaikan
informasi dan menentukan alternatif sebagai langkah pengambilan keputusan yang
bijaksana.
Jadi didalam PT. Ace Hardware Indonesia Tbk, Manajemen Komunikasi itu
sangat berdampak sekali untuk mencapai suatu kesepakatan rencana kerja
dikarenakan didalam Manejemen konunikasi ada perencanaan sistematis, penerapan,
pemantauan, dan revisi semua saluran komunkasi dalam suatu organisasi/ perusahaan.
Jadi mereka masih menyesuaikan dengan manajemen tersebut.
Manajemen risiko adalah sebuah proses yang ditujukan untuk
menganalisa dan membentuk sebuah rencana agar dapat terhindar dari sebuah
situasi tidak terduga. Dalam membangun sebuah usaha, tentunya akan ada banyak
hal-hal tak terduga yang dapat terjadi dan menyebabkan kerugian untuk
perusahaan tersebut. Oleh karena itu, sebuah perusahaan perlu mempunyai
langkah-langkah yang tepat dan terukur sehingga segala bentuk risiko yang dapat
memberikan dampak buruk bagi perusahaan dapat ditangani dengan baik.
Jenis – jenis manajemen resiko:
1.
Manajemen Risiko Operasional
Ada empat faktor yang terlibat dalam manajemen risiko operasional
yaitu manusia, proses, sistem, dan eksternal. Keempat faktor ini harus dipahami
betul fungsinya oleh perusahaan untuk meminimalisir atau bahkan menghindari
risiko yang dapat menyebabkan kerugian bagi perusahaan seperti human error,
data perusahaan yang di-hack, ataupun seperti masa pandemi yang menyebabkan proses
kerja menjadi terhambat.
2.
Manajemen Hazard
Risiko perilaku merupakan sebuah peristiwa yang dapat menyebabkan
kerugian bisnis pada bagian hukum, fisik, dan moral sehingga Anda perlu
melakukan implementasi manajemen hazard dalam perusahaan Anda. Sebagai contoh
dari risiko perilaku adalah penggunaan mesin yang sudah tua dan dapat
mengakibatkan gagal produksi, pelanggaran SOP yang dilakukan karyawan, maupun
pelanggaran moral yang dilakukan oleh karyawan yang dapat memberikan dampak
buruk bagi citra perusahaan.
3.
Manajemen Risiko Finansial
Dalam membangun sebuah bisnis tentunya ada kondisi finansial yang
harus dijaga seperti laba, aset perusahaan, hak properti, pajak, dan lainnya.
Oleh karena itu, Anda harus membangun kerangka manajemen risiko finansial yang
kuat karena finansial adalah salah satu ujung tombak sebuah perusahaan.
4.
Manajemen Risiko Strategis
Manajemen risiko strategis merupakan manajemen yang terkait dengan
pengambilan sebuah keputusan ketika muncul sebuah kondisi tak terduga.
Kondisi-kondisi ini mencakup seperti risiko penurunan nilai aset atau
kompetitif yang dapat terjadi sewaktu-waktu ketika ada perubahan tren atau
situasi yang berbeda dari sebelumnya.
Untuk itu PT. Ace Hardware Indonesia Tbk saat ini masih
meningkatkan kualitas manajemen resikonya, karena pada dasarnya manajemen
Resiko di PT. Ace Hardware Indonesia Tbk masih sangat minim sekali dikarenakan
untuk sebuah rencana kerja masih harus di bentuk dari setiap masyarakat
perusahaan.
E.
KESIMPULAN
Manajemen komunikasi merupakan salah satu
faktor penting dalam sebuah proyek. Dengan adanya manajemen komunikasi yang
baik akan menghasilkan keberhasilan dalam sebuah proyek. Sedangkan manajemen
resiko sangat berpengaruh untuk mengurangi dampak negatif dari proyek tersebut.
Dengan adanya manajemen resiko, proyek dapat mengetahui hal apa yang harusnya
dilakukan jika ada bahaya dalam proses pengerjaan proyek. Dengan hal itu, maka PT
Ace Hardware Indonesia Tbk sangat memperhatikan bagaimana berlangsungnya proses
manajemen komunikasi dan manajemen resiko dalam proyek.
DAFTAR PUSTAKA
Putra, Y. M.,
(2021). Manajemen Komunikasi & Manajemen Resiko pada Manajemen Proyek.
Modul Kuliah Manajemen Proses Bisnis. Jakarta : FEB-Universitas Mercu Buana.
Vidianto, A.
S., & Haji, W. H. (2020). Sistem Informasi Manajemen Proyek Berbasis
Kanban (Studi Kasus: PT. XYZ). Jurnal Teknologi Informasi dan Ilmu Komputer
(JTIIK), 7(2).
Darmawan, D.,
& Ratnasari, A. (2020). Rancang Bangun Sistem Informasi Manajemen Proyek
Berbasis Web Pada PT Seatech Infosys. Jurnal Sisfokom (Sistem Informasi dan
Komputer), 9(3), 365-372.
Nugroho, A.,
& Kusumah, L.H. (2021). Analisis Pelaksanaan Quality Control untuk
Mengurangi Defect Produk di Perusahaan Pengolahan Daging Sapi Wagyu dengan Pendekatan
Six Sigma. Jurnal Manajemen Teknologi 20 (1), 56-78.
Saryanto, S.,
Purba, H., & Trimarjoko, A. (2020). Improve quality remanufacturing
welding and machining process in Indonesia using six sigma methods. J. Eur.
SystèMes Autom, 53, 377-384.
https://www.sodexo.co.id/manajemen-risiko/
Comments
Post a Comment